Berita Kekayaan Intelektual Archives - Page 5 of 14 - Payung Paten

Cara Konsultasi Paten Gratis di Payungpaten

Sangat penting untuk mendaftarkan hak paten supaya bisa mendapatkan hak eksklusif. Sekarang ini Anda bisa melakukan konsultasi paten gratis di Payungpaten, caranya juga sangat mudah. Selain konsultasi paten, Anda juga bisa konsultasi terkait masalah merek dan hak cipta.

Bagi Anda yang belum tahu, Paten merupakan sebuah hak eksklusif yang diberikan negara untuk investor atas hasil invensinya pada bidang teknologi dalam jangka waktu tertentu melaksanakan sendiri invensi tersebut atau memberi persetujuan pihak lain untuk melaksanakannya.

Konsultasi Paten Gratis di Payungpaten

Nah, pada kesempatan kali ini kami akan memberikan Anda langkah-langkah konsultasi paten secara online di Payungpapen. Bagi Anda yang tidak punya waktu untuk datang langsung ke tempat layanan konsultasi paten, cara ini sangatlah membantu. Berikut langkah-langkahnya:

  • Sebelum mengisi form permohonan pendaftaran Paten, Anda harus terlebih dahulu memahami apa itu Paten dan perbedaannya dengan hak cipta, merek, desain industri, rahasia dagang, indikasi geografis dan DTLST.
  • Selain itu, Anda juga harus tahu perbedaan antara paten dengan paten sederhana.
  • Setelah itu, silahkan Anda buka halaman utama dari website Payungpaten.com.
  • Di website tersebut terdapat tombol Whatsapp bertuliskan Chat with us on WhatsApp.
  • Silahkan klik icon tersebut untuk terhubung ke WhatsApp Payungpaten
  • Anda bisa menyampaikan keluhan atau sesuatu yang ingin Anda tanyakan terkait Paten di nomor WhatsApp tersebut.

Perbedaan Paten dan Paten Sederhana

Bagi Anda yang belum tahu, terdapat dua jenis yaitu paten dan paten sederhana. Paten diberikan untuk invensi baru, mengandung langkah inventif dan bisa diterapkan dalam industri. Sedangkan paten sederhana diberikan untuk invensi baru, pengembangan produk atau proses yang sudah ada, dan bisa diterapkan dalam industri baru.

Paten sederhana diberikan pada invensi baru berupa produk yang bukkan sekedar berbeda ciri teknisnya saja, namun juga harus mempunyai fungsi yang lebih praktis dibandingkan versi sebelumnya.

Selain itu, klaim paten sederhana ini juga dibatasi hanya dengan satu klaim mandiri, sedangkan untuk paten tidak dibatasi jumlah klaimnya. Proses teknologi paten sederhana lebih simple dibandingkan progres teknologi pada paten.

Bagi Anda yang ingin cek merek gratis, Anda juga bisa melakukan pengecekkan merek secara gratis pada halaman cek merek gratis di website Payungpaten.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Software Termasuk Paten atau Hak Cipta?

Masih banyak orang yang bingung apakah software termasuk hak paten atau hak cipta? Seperti yang kita tahu, kedua jenis hak ini merupakan bagian dari HKI atau Hak Kekayaan Intelektual yang diatur dalam perundang-undangan.

Hak Cipta diatur pada UU No. 28 Tahun 2014 mengenai Hak Cipta, sedangkan Hak Paten diatur dalam UU No. 13 Tahun 2016 mengenai Paten. Keduanya memiliki perbedaan mulai dari sistem perlindungan, ruang lingkup objek, hak kewajiban, dan jangka waktunya.

Tentang Program Komputer

Yang menarik disini adalah hak cipta dan hak paten keduanya sama-sama  bisa melindungi program komputer sebagai objeknya. Pada pasal 40 Ayat (1) huruf S UU Hak Cipta mengatakan bahwa program komputer adalah salah satu hak cipta yang dilindungi.

Pasal 1 Angka 9 UU Hak Cipta mengartikan program komputer sebagai perangkat instruksi yang diekspresikan dalam bentuk kode, bahasa, skema atau bentuk apapun dengan tujuan supaya komputer bisa melakukan fungsi tertentu untuk mendapat hasil tertentu.

Sedangkan pada Hak Paten, karena software ini termasuk teknologi maka masuk dalam objek perlindungan. Namun ada syarat yang harus dipenuhi, sesuai dengan penjelasan pada Pasal 4 huruf D UU Paten yang berbunyi.

Program komputer bisa didaftarkan paten apabila program tersebut mempunyai karakter (instruksi) yang mempunyai efek teknis dan fungsi untuk menghasilkan penyelesaian maslah baik itu yang berwujud maupun yang tidak berwujud.

Perbedaan Hak Cipta dan Hak Paten Software

Pada Hak Cipta, semua program yang ditujukan supaya  komputer bisa melakukan hal tertentu bisa didaftarkan sebagai sebuah ciptaan. Contohnya game, ataupun platform hiburan seperti Youtube, Facebook dan lain sebagainya.

Sedangkan pada Hak Paten, program bisa didaftarkan sebagai invensi merupakan program yang bisa menyelesaikan suatu permasalahan, baik yang berwujud maupun tidak. Contohnya adalah aplikasi Gojek yang memberikan inovasi baru dalam bidang teknologi. Inovasi tersebut dapat menyelesaikan masalah, yaitu memudahkan masyarakat mendapat transportasi dan lain sebagainya. 

Nah itulah tadi penjelasan tentang apakah software termasuk paten atau hak cipta. Jadi intinya software ini bisa masuk keduanya tergantung dari fungsinya. Bagi Anda yang ingin mendaftarkan Hak Cipta atau Paten, silahkan hubungi Payung Paten

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Perlindungan Hak Cipta Foto

Hak cipta terhadap kekayaan intelektual berupa fotografi di Indonesia terus berkembang seiring dengan pemberlakuan Undang-Undang Hak Citpta. Namun meskipun begitu masih banyak pelanggaran-pelanggaran terhadap ha cipta foto seseorang karena kurangnya pengetahuan. Oleh karena itu sangat penting mengetahui perlindungan hak cipta foto.

Tentang Hak Cipta Foto

Karya fotografi merupakan sebuah obyek hak cipta, sebagaimana yang tercantum pada pasal 50 ayat 1 huruf k UU Nomor 28 Tahun 2014 mengenai Hak Cipta. Dalam Undang-Undang tersebut disebutkan bahwa Ciptaan yang dilindungi meliputi ciptaan dalam bidang pengetahuan, seni, saastra, terdiri atas karya fotografi.

Perlindungan Hak Cipta Foto

Hak cipta merupakan sebuah kewenangan ekslusif milik sanga pencipta yang lahr dengan otomatis dimana hak cipta menumbuhkan hak untuk menyalin suatu ciptaan atau kewenangan untuk menikmati sebuah ciptaan. Hak cipta ini bisa memungkinkan pemegang kewenangan memberi batasan terhadap pemakaian dan menghalangi pemakaian dengan tidka sah terdapat sebuah karya cipta.

Mengingat hak ekslusif ini megnandung nilai ekonomis dmana tidak semua orang bisa membayarnya, maka untuk adlinya hak eklsusif dalam hak cipta ini mempunyai renan waktu berlakuu tertentu yang berbatas. Jika jangka wkatu berakhir, maka pemilik hak cipta berhak memperpanjang hak tersebut.

Perlindungan hak cipta foto dan hak cipta jenis lainnya bisa dibagi menjadi dua, yaitu perlindungan secaara preventif dan perlindungan hukum represif. Perlindungan hukum preventif adalah proteksi yang diberikan penguasa untuk memberikan batasan-batasan dalam melakukan kewajiban yang tujuannya untuk mencegah terjadinya pelanggaran.

Sedangkan perlindungan hukum secara represif bertujuan untuk menyelesaikan sengketa dengan proteksi akhir. Yaitu memberikan penalti atau sanksi seperti denda, penjara, dan tambahan sanksi lainnya. Penindakan hukum ini dilakukan oleh Pengadilan Adinnistrasi dan Pengadilan Umum di Indonesia yang tertera dalam perlindungan hukum represif.

Konsultasi Hak Cipta

Nah itulah tadi penjelasan singkat mengenai perlindungan hak cipta foto yang harus Anda ketahui. Bagi Anda yang ingin berkonsultasi seputar pendaftaran hak cipta, hak paten, dan hak kekayaan intelektual lain, silahkan hubungi Payung Paten. Anda juga bisa berkonsultasi secara gratis dengan klik tombol WhatsApp yang ada di halaman website Payung Paten.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

 

Pembagian Kekayaan Intelektual

Seseorang yang mempunyai hak atas sebuah karya akan mendapat perlindungan tertentu dengan adanya Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Di Indonesia HKI dilindungi dalam beberapa peraturan UU dan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual. Nah, pada kesempatan kali ini Payung Paten akan membagikan beberapa jenis pembagian Kekayaan Intelektual.

Jenis-Jenis Pembagian Kekayaan Intelektual

1. Hak Cipta

Dalam UU Nomor 28 Tahun 2014, dijelaskan bahwa hak cipta adalah hak eksklusif untuk para pencipta atau penerima hak cipta untuk mengumumkan ciptaannya yang timbul secara otomatis. Hak ini berdasar pada prinsip deklaratif setelah sebuah ciptaan dibuat dalam bentuk yang nyata tanpa pembatasan sesuai ketentuan dalam undang-undang.

Contoh dari hak cipta ini adalah lagu, buku, lukisan, film, dan karya lain yang tercantum dalam UU Nomor 28 Tahun 2014. Ada juga yang dimaksud hak terkait, yaitu hak yang berkaitan dengan hak cipta seperti hak dari artis pertunjukan, organisasi penyiaran, dan produser rekaman suara.

2. Hak Merek

Selain hak cipta, dalam pembagian kekayaan intelektual ada juga hak merek dan indikasi geografi. Hak satu iin diatur dalam UU Nomor 20 Tahun 2016 mengenai Merek dan Indikasi Geografi. Contoh dari hak merek ini adalah Kangkung Lombok dan Tembakau Mole Sumedang yang sudah didaftarkan ke Dirjen HKI.

Hak merek ini adalah tanda yang bisa ditampilkan secara grafis bisa berupa logo, gambar, nama uruf, kata, susunan warna, angka dalam bentuk dua dimensi, tiga dimensi, suara, hologram, ataupun kombinasi dari unsur-unsur tersebut untuk membedakan barang / jasa.

3. Hak Paten

Jenis lain yang juga cukup familiar adalah hak paten. Hak paten adalah jenis HKI yang diatur dalam UU Nomor 13 Tahun 2016 mengenai Paten. Hak paten ini diartikan sebagai hak eksklusif yang diberikan negara ke inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi.

Inventor melaksanakan sendiri invensinya atau memberikan persetujuan pihak lain untuk melaksanakannya dalam waktu tertentu. Perlindungan paten ini diberikan selama 20 tahun, dihitung dari sejak tanggal diterimanya permohonan paten yang diajukan ke pemerintah. Contoh dari hak paten adalah Aeronautika milik BJ Habibie. Nah itulah tadi beberapa contoh pembagian kekayaan intelektual. Selain ketiga jenis HKI diatas, masih ada jenis-jenis lain seperti rahasia dagang,  PVT, desain industri, dan masih banyak lagi.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

 

Keuntungan Melindungi Software atau Aplikasi

Lisensi software merupakan sebuah pemberian izin dari pemilik dagang ke pihak lain dengan syarat tertentu. Banyak pemilik software yang tidak melisensikan software atau aplikasi merek, padahal ada banyak keuntungan melindungi software atau aplikasi. Nah pada kesempatan kali ini Payung Paten akan membahas tentang awal mula lisensi pada software dan keuntungannya.

Awal Mula Lisensi Pada Software atau Aplikasi

Pada awalnya software atau aplikasi ini tidak masuk dalam kategori hak cipta kekayaan intelektual yang dilindungi oleh Undang-Undang. Sebelum tahun 80-an, software dianggap tidak mempunyai ciri dari karya seni.

Barulah pada akhir tahun 80-an muncul respon keras dari perusahaan perangkat lunak dan pemerintah Amerika untuk memasukkan software ini dalam perlindungan hak cipta. Indonesia juga membuat amandemen Undang-Undang hak cipta yang menggolongkan komputer ke dalam karya tulis.

Jadi para programmer mempunyai hak dan bisa menuntut jika ada pengguna software yang melanggar ketentuan atau mengklaim software tersebut. Hal ini secara khusus diatur dalam Undang-Undang HAKI. Dalam undang-undang tersebut mencakup hak cipta, hak paten, rahasia dagang dan merek.  

Ada empat jenis lisensi pada software, yaitu lisensi commercial, non-commercial, trial, open source, dan freeware. Yang paling umum adalah commercial dan non commercial, dimana lisensi commercial digunakan untuk tujuan bisnis. Sedangkan non-commercial digunakan murni tanpa mencari untung.  

Keuntungan Lisensi pada Software atau Aplikasi

Untuk orang yang masih awa sekaligus pengguna software atau aplikasi mungkin tidak terlalu peduli dengan keberadaan dari lisensi sebuah aplikasi atau software. Padahal sebenarnya lisensi software ini sangat menguntungkan pengembang atau pembuat software tersebut.

Kenapa begitu? Hal ini karena dengan adanya lisensi, programmer atau pengembang mempunyai hak milik atas karyanya sendiri supaya tidak disalahgunakan orang lain untuk keuntungan pribadi mereka. Jadi dengan kata lain, lisensi ini juga menjamin keamanan dari sebuah software sehingga para pengguna harus membeli lisensi untuk bisa memakainya.

Itulah keuntungan melindungi software atau aplikasi dengan melisensikannya. Lisensi pada aplikasi atau software ini semata-mata untuk melindungi dan menghargai hasil karya dari orang lain. Lisensi ini juga diatur dalam Undang-Undang yang membuat pengembang software dan programmer bisa diuntungkan dan tidak merasa was-was dengan aksi pembajakan yang merugikan.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

 

Kenapa Merek Sekarang Penting?

Ada banyak hal yang harus dipersiapkan ketika memulai bisnis. Selain menyiapkan modal, strategi, dan produk, nama brand atau merek juga menjadi hal penting yang harus Anda persiapkan. Kenapa merek sekarang penting? Karena merek ini membuat Anda lebih mudah diingat.

Merek ini bukan sekedar nama, logo, simbol, desain, kemasan maupun slogan saja. Namun juga mempunyai peranan penting dalam sebuah bisnis. Merek digunakan sebagai pembeda antara satu dengan lainnya.

Alasan Kenapa Merek Penting

Nah, pada kesempatan kali ini Payung Paten akan memberikan beberapa alasan kenapa merek ini penting untuk sebuah bisnis.

1. Alat Komunikasi yang Efektif

Merek perusahaan menjadi sebuah alat komunikasi yang efektif antara perusahaan dengan para konsumennya. Merek tidak boleh dipilih begitu saja, namun harus ada makna di dalamnya. Dengan begitu, merk ini bisa menyampaikan pesan emosional dari perusahaan tersebut, layanannya, maupun produk yang dipasarkan.

Banyak sekali merek-merek terkenal yang dapat diterima secara internasional tanpa tahu yang dipakai adalah Bahasa Jepang, Rusia, China, Korea, dan lain-lain. Meskipun begitu, para konsumen tetap bisa merasakan emosi dari merek yang beredar luas tersebut.

2. Meningkatkan Citra Bisnis

Alasan kenapa merek sekarang penting selanjutnya adalah karena bisa meningkatkan citra dari bisnis yang Anda punya. Namun ini juga harus didukung dengan strategi pemasaran yang baik. Ada banyak sekali cara pemasaran produk yang bisa dilakukan. Namun yang paling efektif adalah melakukan promosi dan menjaga kualitas produk maupun layanan tetap bagus.

Dengan mempertahankan layanan dan produk serta promosi yang efektif, citra bisnis Anda akan meningkat. Dengan citra bisnis yang meningkat ini akan membuat bisnis tersebut semakin cepat berkembang. Citra bisnis yang baik akan mengundang investor baru, mitra baru, dan pelanggan baru.

3. Pembeda dengan Bisnis Lain

Setiap bisnis yang mempunyai kesamaan tentu harus mempunyai perbedaan juga. Nah, merek ini adalah pembeda terbaik diantara satu bisnis dengan bisnis lain di bidang yang sama. Contohnya adalah dua bisnis produk air mineral, maka brand inilah yang membedakan antara bisnis satu dengan bisnis yang lain tersebut. 

Jadi, meskipun sama-sama memproduksi sebuah air mineral, namun kualitasnya berbeda diantara setiap perusahaan. Dengan brand ini konsumen tidak akan salah memilih produk pilihan mereka. Konsumen juga jadi bisa membedakannya sehingga dapat menentukan keputusan mau membeli air mineral dari merek mana.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Paten Generik

Paten Generik Menurut Peraturan Perundang-Undangan

Paten generik adalah dua jenis obat yang memiliki manfaat untuk mengobati suatu penyakit yang diderita. Kebanyakan pasien memilih diresepkan obat paten yang dipercaya lebih ampuh dalam menyembuhkan penyakit karena memiliki komposisi yang lebih kompleks dan harga yang mahal. Namun, perlu diketahui bahwa anggapan tersebut tidaklah tepat.

Untuk penggunaannya, baik obat paten maupun obat generik tidak dapat diberikan secara sembarangan karena ada landasan hukumnya. Di bawah ini merupakan informasi terkait obat paten dan generik yang wajib diketahui.

Paten Generik Berdasarkan Undang-Undang Yang Berlaku

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa obat paten dan obat generik tidak bisa diberikan secara sembarangan dan memiliki peraturan khusus. Berikut merupakan penjelasan mengenai kedua jenis obat tersebut, serta dasar hukum yang melandasinya.

1. Apa Yang Dimaksud Paten

Obat paten merupakan jenis obat yang diproduksi dan dipasarkan oleh sebuah perusahaan farmasi dan telah memiliki hak paten terhadap kepemilikan obat tersebut. Obat paten yang dipasarkan telah melalui serangkaian uji klinis oleh pihak perusahaan farmasi dengan mengacu pada aturan internasional. Hak paten tersebut berlaku selama 20 tahun.

2. Apa Yang Dimaksud Generik

Obat yang telah habis masa patennya sering disebut Obat generik.  Obat jenis ini diproduksi oleh hampir seluruh perusahaan farmasi tanpa harus memberikan royalti. Obat generik terbagi menjadi dua jenis yang berbeda.

Jenis yang pertama yaitu obat generik berlogo (OGB). Jenis obat generik ini diberikan penamaan sesuai dengan zat aktif yang terkandung di dalamnya. Jenis berikutnya yaitu obat generik bermerek, yaitu jenis obat generik yang diberikan penamaan sesuai dengan kehendak perusahaan farmasi yang menaunginya.

3. Undang-Undang Yang Mengatur Paten Dan Generik

Obat paten dan generik telah memiliki ketentuan umum undang-undang. Berdasarkan pada keputusan menteri kesehatan nomor 189/Menkes/SK/III/2006 tentang kebijakan obat nasional. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa obat paten merupakan obat yang memiliki hak paten. Sedangkan obat generik merupakan obat yang ditetapkan dalam Farmakope Indonesia.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Persamaan pada Pokoknya Merek

Mari Mengenal Persamaan pada Pokoknya Merek dalam UU Merek

Sebuah produk, tidak dapatdiberikan sembarangan merek. Ini karena merek adalah satu kekayaan intelektual yang sangat besar perannya dalam industri. Sebelum memberikan merek pada produk atau jasa, ada baiknya harus paham betul persamaan pada pokoknya merekterlebih dahulu.

Berikut adalah pembahasan seputar merek yang menjadi sebuah kekayaan intelektual berdasarkan UU Merek.

Persamaan pada Pokoknya Merek dalam UU Merek

Menggunakan merek dalam suatu produk, sangat besar sekali dampaknya. Sekurang-kurangnya, ada empat fungsi dari penggunaan merek.

  • Merek menjadi tanda pengenal dan pembeda dengan produk yang lainnya.
  • Merek bisa menjadi alat yang membantu dalam kegiatan promosi produk.
  • Merek juga memberikan jaminan terhadap kualitas produk.
  • Penunjuk dari mana asal barang atau jasa.

Dari empat fungsi merek di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa merek harus punya satu hal penting. Apa itu? Hal itu adalah daya pembeda. Untuk membuat merek yang mencakup empat fungsi penggunaan mereka seperti di atas, merek pada barang atau jasa, haruslah mempunyai daya pembeda dengan merek produk jasa lainnya.

Kalau sebuah merek tidak punya daya pembeda dengan merek yang lain, maka merek tersebut tidak dapat didaftar, permohonan mereka akan langsung ditolak. Walau merek yang dibuat memiliki kesamaan dari segi komposisi warna misalnya dengan merek yang sudah lebih dulu terdaftar, maka merek yang dibuat tadi, tindak bisa untuk didaftarkan.

Hal ini sesuai dengan penjelasan pasal 21 Ayat 1 UU MIG terkait Persamaan pada Pokoknya Merek yang menjelaskan tentang:

Persamaan pada pokoknya ini dimaksudkan dengan kemiripan yang timbul oleh adanya unsur yang dominan antara merek yang satu dengan merek yang lebih dulu ada. Hal tersebut tentu akan menimbulkan kesan persamaan antara merek, sehingga hal-hal itu harus dihindari saat pembuatan merek.

Hal yang harus diperhatikan saat pembuatan merek adalah bentuknya, komposisinya, kombinasi, unsur elemen, bunyi, pengucapan, sampai penampilan, harus unik, berbeda dengan merek yang lainnya. Merek adalah kekayaan intelektual yang sangat besar. Jadi, saat pembuatan merek, jangan sampai menjiplak atau meniru merek yang sudah ada lebih dulu.

Diharapkan pembahasan mengenai Persamaan pada Pokoknya Merek ini, mampu menambah pengetahuan kamu seputar merek sebagai kekayaan intelektual.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Merek Bagaimanakah Yang Tidak Dapat Didaftarkan?

Sebelum mendaftarkan sebuah merek atau hak cipta, ada beberapa hal yang harus Anda pertimbangkan. Karena ada merek yang tidak berhasil didaftarkan alias ditolak ketika didaftarkan. Merek bagaimanakah yang tidak dapat didaftarkan? Berikut akan Payung Paten akan bahas pada, jadi silahkan baca sampai selesai.

Merek Yang Tidak Dapat Didaftarkan

Merek bagaimanakah yang tidak dapat didaftarkan? Berdasarkan Undang-Undang No. 20 Tahun 2016. Ada beberapa kriteria merek yang tidak bisa didaftarkan dan yang ditolak. Merek tidak bisa didaftarkan apabila:

  • Bertentangan dengan ideologi negara, peraturan perundang-undangan yang ada, agama, moralitas, kesusilaan, dan ketertiban umum.
  • Mengandung unsur-unsur yang bisa menyesatkan masyarakat mengenai asal, jenis, kualitas, ukuran, macam, tujuan pemakaian barang dan atau jasa yang dimohonkan pendaftarannya. Atau merupakan nama dari jenis tanaman yang dilindungi untuk barang dan atau jasa sejenis.
  • Sama, berkaitan dengan, atau hanya menyebutkan barang/jasa yang dimohonkan pendaftarannya.
  • Memiliki keterangan yang tidak sesuai dengan manfaat, kualitas, dan khasiat dari barang dan atau jasa yang dibuat.
  • Tidak mempunyai daya pembeda dari merek lain.
  • Merupakan sebuah nama umum dan atau lambang milik umum.

Merek Yang Ditolak Ketika Didaftarkan

Selain berdasarkan UU No. 20 Tahun 2016. Ada juga undang-undang pasal 21 yang mengatur tentang merek yang tidak bisa didaftarkan. Merek bagaimanakan yang tidak dapat didaftarkan? Berikut kriterianya.

Permohonan ditolak apabila merek tersebut memiliki persamaan pada intinya atau keseluruhan dengan:

  • Merek kepunyaan millik pihak lain yang dimohonkan lebih dahulu oleh pihak tersebut untuk barang atau jasa yang sejenis.
  • Hak atau merek pihak lain untuk barang atau jasa sejenis.
  • Merek pihak lain untuk barang/jasa tidak sejenis yang memenuhi syarat-syarat tertentu.
  • Memiliki indikasi geografis yang terdaftar.
  • Mirip nama orang terkenal atau singktannya, nama badang hukum milik orang lain, foto, kecuali mendapat persetujuan tertulis dari pihak terkait.
  • Tiruan nama atau singkatan, lambang, bendera, atau simbol negara atau lembaga nasional dan internasional, kecuali atas persetujuan tertulis pihak berwenang.
  • Tiruan cap atau stempel resmi yang dipakai oleh negara atau lembaga pemerintahan, kecuali atas persetujuan tertulis pihak berwenang.
  • Permohonan akan ditolak apabila diajukan pemohon yang tidak beritikad baik.

Itulah beberapa jenis merek yang tidak dapat didaftarkan berdasarkan Undang-Undang No. 20 dan 21 Tahun 2016. Ketentuan lebih lanjut bisa Anda baca secara langsung pada Undang-Undang tersebut.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia

Apa Itu Lisensi Hak Merek?

Lisensi hak merek dapat memberikan keuntungan bagi sang pemilik brand. Salah satunya merek tersebut akan lebih dikenal dan menjangkau calon konsumen lebih luas lagi. Selain itu, para calon pembeli dapat dengan mudah mendapatkan produk dari merek yang Anda produksi.

Meskipun begitu, merek tersebut hanya dapat digunakan oleh individu maupun kelompok yang bermitra dengan pemilik merek. Sehingga tidak ada orang yang akan menggunakan merek sembarangan. Tanpa memenuhi persyaratan maupun ketentuan yang diberikan oleh pemilik merek

Lisensi Hak Merek

Seperti yang diketahui merek digunakan  untuk memperjelas sebuah identitas. Sehingga mudah dikenali oleh banyak orang. Selain itu, akan memudahkan orang ketika mencarinya. Namun, apa sebenarnya lisensi dari hak merek? Yuk simak ulasan berikut ini!

1.    Lisensi

Menurut pasal 1 butir 5, UU No. 14 Tahun 1997 menegaskan bahwa lisensi merupakan sebuah izin yang diterima oleh seseorang atau beberapa orang dari pemilik mereka. Dimana merek ini dapat digunakan secara bersamaan secara legal atau diperbolehkan secara hukum.

Baik untuk sebagian maupun keseluruhan jenis jasa maupun produk yang didaftarkan oleh pemilik merek.

2.    Merek

Merek merupakan segala hal yang menyangkut tanda. Dimana tanda ini mencakup nama, kata, gambar, dan angka-angka. Selain itu, semua yang digunakan untuk kegiatan perdagangan dan  kombinasi dari unsur yang memiliki daya pembeda.

Contoh Lisensi Hak Merek

Untuk memahami lebih jauh lisensi merek itu seperti apa bentuknya. Maka perhatikan beberapa contoh lisensi dibawah ini. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah mengenalinya.

1.    Lisensi Hak Merek – Franchise (Waralaba)

Dalam Franchise tidak hanya menggunakan mereknya saja. Namun, menggunakan sistem dari bisnis tersebut. contohnya, Alfamart, Indomart, dan Mcdonald

2.    Merchandising

Lisensi yang diberikan ini memberikan berhak digunakan adalah desain dan karya cipta image seseorang maupun karakter fiksi. Dimana hal ini dicantumkan secara berdampingan dengan merek. Contohnya sepatu Vans Marvel Edition dan Es cream merek Campina Spongebob Edition

3.    Brand Extension

Lisensi ini merupakan hak dua atau lebih  dari perusahaan. Untuk memasarkan merek yang bersangkutan. Tanpa perlu memproduksi sebuah barang. Contohnya, Supreme dengan Oreo menjadi Oreo Supreme. Selain itu ada juga Giorgio Armani  dengan Reebok  menjadi Sepatu Reebok Emporio Armani.

Dari penjelasan diatas lisensi hak merek merupakan sebuah izin yang diberikan oleh pemilik merek kepada beberapa individu atau perusahaan. Dimana tujuannya adalah untuk menjangkau konsumen lebih luas dengan menggunakan merek tersebut secara legal.  Jika Anda ingin berkonsultasi dan mendapatkan lisensi dariproduk atau jasa. Anda dapat konsultasikan hal tersebut dengan Payung Paten.

baca juga : patenmarekhak ciptadesain industrirahasia dagang indikasi geografis dan dtslt,

Kunjungi Beberapa Website ini untuk menambah referensi bacaan anda DGIPPELAYANAN PUBLIKKEMENKUMHAMPENGADUAN KEKAYAAN INTELEKTUAL

Kanwil Surabaya
#followme
#Paten
#Merek
#Hakcipta
#Kekayaanintelektual
#Branding

Erfin Setiawan S.H, M.Kn, M.HKI
erfin@payungpaten.com | payungpaten@gmail.com
hp : 081231116699
Alamat Kantor Paten Merek Surabaya
Kantor 1 : Jalan Gubeng Jaya 2 no 80. Kelurahan Gubeng, Kecamatan Gubeng, Surabaya 60281, Jawa Timur, Indonesia
Kantor 2 : HSH Center
Jalan Bengawan 6 B, Surabaya 60241, East Java, Indonesia